Torsi Weight Rasio
Dalam dunia permotoran honda lanang,kita pasti sering mendengar istilah strok up atau bisa diartikan menambah cc motor dengan cara menambah jarak maju mundur piston.
Secara teori stroke up itu menambah besar/kuat torsi tenaga pada motor, Namun pada stroke up tersebut menjadikan nafas motor menjadi pendek dan peak power menjadi rentang di RPM yang rendah,
jadi apa yang perlu kita lakukan agar tenaga ter trasfer ke roda dengan torsi yang besar/kuat di RPM yang rendah tidak terbuang sia-sia?
Yapp benar... yaitu menambah berat rasio gear rantai , bisa di contohkan yaitu memperkecil ukuran gear rantai belakang dan sebaliknya bisa memperbesar mata gear depan,Okee itu cara agar tidak mau ribet dan terjangkau harganya. Bisa juga mengganti rasio primsek/gigi gendeng yang lebih berat, contoh primsek Honda GL Pro di ganti kepunyaannya Honda tiger atau sekalian gigi gear boxnya wkwkwk..
Okeee jadi keuntungan menggunakan perbandingan menambah berat rasio gear rantai juga primsek pada motor torsi tenaga yang besar dan power di RPM rendah yaitu konsumsi BBM menjadi lebih irit karna motor di gas sedikit udah nyonong wkwkw
dan satu lagi keuntungannya putaran mesin tenaga besar/kuat di RPM yang rendah tapi motor sudah melaju kencang menjadikan part yang bergesekan menjadi rendah karna torsi besar di RPM yang tidak tinggi...
Okee semoga bermanfaaat...

Komentar
Posting Komentar